Jumat, 17 September 2021

Pre Match: PSIS vs Persiraja


PSIS bersiap untuk menghadapi Persiraja Aceh pada pekan ketiga dalam lanjutan BRI Liga 1 2021/2022. Pertandingan ini akan berlangsung pada hari Sabtu, 18 September 2021 di Stadion Wibawa Mukti Cikarang, Bekasi pada pukul 15.15 Waktu Bekasi. Tidak ada tayangan live tv nasional, hanya akan live streaming di channel vidio.com atau melalui aplikasinya.

Mahesa Jenar yang baru saja mengumumkan pelatih barunya, yakni Ian Andrew Gillan kemungkinan masih tetap di komandoi sementara oleh Coach Imran Nahumarury. Bruno Silva yang di pulangkan ke Semarang sudah pasti tidak akan berlaga. Namun, ada kemungkinan Brian Ferreira akan mendapatkan debut pada pertandingan ini, semoga saja.
PSIS dan Persiraja sejak era Ligina 1 sampai Liga 1 sekarang ini, baru bertemu dua kali. Liga Djarum 2007 terakhir mereka bertemu, ketika di Aceh, PSIS kalah 1-0 lewat gol Claudionor Evaristo de Souza. Namun saat tanding di Jatidiri, PSIS dengan perkasa melumat tim asal Tanah Rencong dengan skor 5-0. Dua gol Indriyanto, satu penalti Julio Lopez, dan masing-masing satu gol lainnya di cetak oleh Igor Joksimovic dan M Ridwan.
Setelah pertemuan terakhir itu, kedua tim sama-sama sering berkutat di kompetisi kasta kedua. Persiraja yang musim setelahnya bermain di kasta kedua, disusul PSIS setahun berselang, setelah terdegradasi dari ISL 2008/2009 sebagai juru kunci. Selama bermain di kasta kedua, PSIS dan Persiraja tidak pernah bertemu, karena perbedaan regional, dimana Persiraja lebih sering bermain di zona Sumatera, sementara PSIS mendapatkan grup daerah Jawa ataupun Jawa Tengah. PSIS lebih dahulu promosi dari Liga 2 setelah tahun 2017 lolos sebagai juara ketiga. Sementara, Persiraja baru promosi ke kasta tertinggi pada tahun 2019.
Terkini, Persiraja yang di latih Hendri Susilo akan berhadapan dengan PSIS yang masih akan di pimpin pelatih Imran Nahumarury. Kedua pelatih yang sebenarnya lisensi kepelatihannya belum sesuai standard dari Liga 1 musim ini, namun PSIS telah mengumumkan Coach Ian Andrew Gillan sebagai pelatih kepala musim ini.
Beralih ke head to head antar lini, untuk penjaga gawang, masing-masing tim mengandalkan penjaga gawang lokal senior. Fahrurozy Quba (31 tahun) dari Persiraja, yang sudah kebobolan empat gol dari dua pertandingan musim ini. Jandia Eka (34 tahun), selalu menjaga gawang PSIS dalam dua pertandingan dan juga kebobolan dua gol. Menariknya, di Persiraja ada nama Aji Bayu Putra yang belum mendapatkan kesempatan bermain musim ini. Aji Bayu ini merupakan mantan kiper PSIS yang turut serta membawa PSIS promosi ke kasta tertinggi. Kehadiran Jandia Eka Putra, membuat dia kehilangan tempat sebagai penjaga gawang utama PSIS.
Sektor bek tengah, Persiraja diperkuat duet bek Leo Lelis (27) asal Brazil dengan M Roby (36) atau M Zamzani (24), sementara PSIS jika Wallace Costa (35) dan M Rio Saputro (25) masih absen, duet bek tengah masih akan di isi duet Alfeandra Dewangga (20) dengan Wahyu Prast (23), walau masih berusia cukup muda namun kolaborasi keduanya cuku bagus saat menghadapi laga terakhir dimana keduanya berduel dengan Marko Simic.
Sektor fullback, Persiraja mengandalkan M Rifaldi (24) di sektor kanan semenetara di sektor kiri di isi Subhan Fajri (18). Dari PSIS, sudah hampir pasti kanan ada Fredyan Wahyu (23) dan di kiri ada Pratama Arhan (19) yang juga baru mendapatkan panggilan TC Timnas.
Beralih ke lini tengah, dari Persiraja ada dua pemain asing di sektor ini, yakni Shori Murata (28) asal Jepang dan Vanja Markovic (27) asal Serbia. Keduanya kemungkinan di tambah dengan Mukhlis Nakata (33) akan menggalang kekuatan di lini tengah. Sementara dari PSIS, Finky Pasamba (28) akan bahu membahu bersama Jonathan Cantillana (29) pemain berpaspor Palestina Chile, dan juga Fandi Eko Utomo (30) yang kemungkinan mendapatkan jatah bermain dari awal. Pada bench terdapat nama yang siap mengganti seperti Eka Febri (21) dan Reza Irfana (22). Sembari menanti kepulihan Nerius Alom (26) dan Brian Ferreira (27).
Ke lini penyerangan, Persiraja patut diwaspadai ketajaman striker asingnya asal Brazil, Paulo Henrique (30). Striker ini sudah mengemas tiga gol dari dua pertandingan ini akan di dukung oleh dua winger yang kemungkinan di tempati oleh Defri Rizki (32) dan M Isa (27). Selain itu, masih ada nama mantan pemain PSIM, Supriyadi Eeng (27), Ramadhan (20), Redi Rusmawan (24), hingga nama Husnuzhon (24). Mereka akan beradu tajam dengan lini depan Mahesa Jenar yang kemungkinan di tempati Hari Nur (32) sebagai target man, dengan dua inside forward, Komarodin (26) dan Septian David Maulana (25) pemain yang juga mendapatkan panggilan TC Timnas bersama Pratama Arhan. Selain mereka, masih ada nama Andreas Ado (24), Riyan Ardiyansyah (25) yang sudah mengemas satu gol, hingga nama Bahril Fahreza (20) striker timnas kelompok umur.
Berkaca dari pemain-pemain tersebut, kemungkinan unggul PSIS masih diatas Persiraja, namun situasi di lapangan pasti akan berbeda. Semoga Pelatih Imran Nahumarury masih mampu membawa anak-anak Semarang meraih poin di laga besok sore.

Head to head:

25 Maret 2007
Persiraja Banda Aceh 1-0 PSIS
Claudionor Evaristo de Souza 19’
Stadion H. Dhimurtala Banda Aceh

9 September 2007
PSIS 5-0 Persiraja Banda Aceh
Julio Lopez 18’pen, Igor Joksimovic 24’, M. Ridwan 51’, Indriyanto Nugroho 80’, 89’
Stadion Jatidiri Semarang


Prakiraan Susunan Pemain:

PSIS: Jandia Eka Putra, Wallace Costa, Alfeandra Dewangga, Pratama Arhan, Fredyan Wahyu, Finky Pasamba, Fandi Eko Utomo, Jonathan Cantillana, Septian David Maulana, Komarodin, Hari Nur Yulianto.
Pelatih: Imran Nahumarury (Caretaker)

Persiraja: Fahrurozy Quba, Leo Lelis, M Roby, Zamzani, M Rifaldy, Mukhlis Nakata, Shori Murata, Vanja Markovic, Defri Rizki, Supriyadi Eeng, Paulo Henrique.
Pelatih: Hendri Susilo (Caretaker)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar