Jumat, 24 September 2021

Pre Match: Arema FC vs PSIS


PSIS bersiap menghadapi Arema FC dalam lanjutan kompetisi BRI Liga 1 2021/2022 pada hari Sabtu 25 September 2021 di Stadion Madya Senayan Jakarta. Pertandingan pekan ke empat ini berlangsung mulai jam 21.00 WIB akan disiarkan secara langsung oleh Indosiar dan akan menjadi penutup pertandingan Minggu ini.

PSIS mempunyai bekal positif jelang laga "away" Sabtu malam nanti. Raihan tujuh poin dari tiga laga membuat anak asuhan Imran Nahumarury menjadi pemuncak klasemen pekan ketiga. Sementara itu, Arema FC yang dilatih Eduardo Almeida asal Portugal belum mendapatkan kemenangan dari tiga laga yang sudah dijalani. Arema FC hanya meraih dua poin dari dua hasil imbangnya dan sekali menelan kekalahan.
Walau memiliki bekal positif, PSIS tidak boleh meremehkan Arema FC. Bisa jadi, pada laga nanti merupakan bangkitnya Singo Edan untuk meraih kemenangan perdananya.
Arema FC dipastikan akan mengandalkan para pemain asingnya di skuad ditambah dengan nama-nama yang sering bermain untuk Timnas Indonesia. Penjaga gawang mereka akan ditempati Adilson Maringa (31 tahun) yang berkebangsaan Brazil, sementara PSIS tetap akan mengandalkan Jandia Eka (34) yang pada tiga pertandingan selalu bermain penuh. Adilson sebenarnya baru kebobolan empat gol, sedikit lebih banyak dari Jandia yang baru kebobolan tiga gol. Postur tinggi Adilson ini yang menjadi keuntungan Arema, karena akan lebih mudah untuk memotong umpan silang.
Beralih ke lini belakang, nampaknya Arema akan menggunakan empat bek seperti pada laga-laga sebelumnya, dimana ada Bagas Adi (24) dan Sergio Silva (27) asal Portugal akan berduet di posisi bek tengah dengan dua fullback yang biasa ditempati oleh kapten tim mereka, Johan Alfarizi (31) di kiri dan Rizky Dwi Febrianto (24) di kanan. PSIS juga akan menampilkan empat pemain belakang sama seperti sebelumnya, dimana Wallace Costa (35) akan bermain sejak awal dan akan berduet dengan Wahyu Prast (23) ataupun Dewangga (20). Kalau Dewangga masih belum fit kemungkinan Wahyu Prast yang akan bermain, karena pada match terakhir Dewa sempat di tarik keluar saat menghadapi Persiraja. Sektor fullback Mahesa Jenar kemungkinan tidak berubah, dimana Pratama Arhan (19) yang sedang mendapatkan panggilan TC Timnas kemungkinan akan tetap dimainkan di kiri dan Fredyan Wahyu (23) dimainkan di sisi kanan. Pratama Arhan juga selalu bermain penuh pada tiga pertandingan yang sudah dijalani PSIS.
Berpindah ke lapangan tengah, Arema bisa kembali di perkuat Jayus Hariono (24) yang kembali dari larangan bermain, dan mengisi pos lini tengah bersama Hanif Sjahbandi (24) yang sudah mencetak satu gol untuk Arema FC. Selain itu, ada nama pemain asing asal Jepang, Renshi Yamaguchi (29) yang kemungkinan bermain sejak menit awal. Di bench Arema, masih ada nama Dave Mustaine (28) dan Muhammad Rafli (22) yang bisa juga dimainkan lebih ke depan. Sementara untuk PSIS, Finky Pasamba (28) yang tak tergantikan akan tetap memperkuat lini tengah Mahesa Jenar bersama Jonathan Cantillana (29) pemain asal Chile Palestina. Serta satu lagi, berharapnya Brian Ferreira (27) asal Irak Argentina dapat melakukan debutnya. Namun jika masih tetap absen, kemungkinan lini tengah lain bisa di tempati Nerius Alom (26) ataupun pemain muda Eka Febri (21). Masih tersimpan nama Fandi Eko Utomo (30) dan Reza Irfana (22) yang biasanya di mainkan pada babak kedua.
Sementara itu untuk lini depan, Arema FC akan diperkuat Carlos Fortes (26) asal Portugal dengan didukung penyerang sayap lincah yang biasanya di tempati oleh Dendi Santoso (31) dan Kushedya Hari Yudo (28) serta Dedik Setiawan (27) yang biasanya berada di belakang striker utama atau bisa juga bergantian posisi dengan Carlos Fortes. Nama lain yang berpotensi masuk skuad masih ada Ridwan Tawainella (26) dan Feby Eka (22). Dari PSIS, Bruno Silva (30) pemain asing berkepala plontos ini sudah kembali berlatih bersama tim setelah sembuh dari cedera dan sanksi atas tindakan indisiplinernya. Bruno, bersama Hari Nur (32) akan kembali membuat lini pertahanan Arema kerepotan seperti saat kedua bermain menghadapi Arema. Kombinasi Bruno dan Hari Nur sudah lima kali merobek jala gawang Arema sejak 2018. Bruno dan Hari Nur akan di suplai pemain yang mendapatkan panggilan Timnas, Septian David Maulana (25) dan Komarudin (26), ataupun super sub Riyan Ardiyansyah (25) yang berhasil menjadi penentu kemenangan PSIS atas Arema FC pada Turnamen Piala Menpora 2021, Maret silam.
Adu strategi dari kedua pelatih juga akan menentukan hasil akhir pertandingan. Eduardo Almeida kemungkinan akan membuktikan jika beliau masih layak melatih Arema FC, sementara dari PSIS Coach Imran Nahumarury sepertinya masih akan dipercaya untuk memberikan instruksi dari pinggir lapangan, sembari menantikan sentuhan pelatih baru, Ian Andrew Gillan asal Australia Skotlandia menangani Mahesa Jenar.
Berkaca dari rekor pertemuan sejak Liga 1 2018, PSIS lebih unggul dalam head to head dari Arema. Mahesa Jenar tiga kali menang, sekali imbang, dan juga sekali kalah dari Singo Edan.
Dari grafik tiga laga awal, anak asuhan Imran Nahumarury juga mengalami peningkatan, dimana pada pertandingan pertama cetak satu gol, pertandingan kedua cetak dua gol, dan pertandingan ketiga cetak tiga gol. Semoga pada pertandingan keempat nanti, PSIS bisa cetak empat gol ke gawang Arema FC.

Prakiraan susunan pemain:

Arema FC: Adilson Maringa, Bagas Adi, Sergio Silva, Alfarizi, Rizky Dwi, Jayus Hariono, Hanif Sjahbandi, Renshi Yamaguchi, Dendi Santoso, Kushedya Hari Yudo, Dedik Setiawan, Carlos Fortes.
Pelatih: Eduardo Almeida.

PSIS: Jandia Eka Putra, Wallace Costa, Wahyu Prast, Pratama Arhan, Fredyan Wahyu, Finky Pasamba, Jonathan Cantillana, Fandi Eko Utomo, Septian David Maulana, Hari Nur Yulianto, Bruno Silva.
Pelatih: Imran Nahumarury.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar